Presiden Minta Saran Ulama dalam Peningkatan Kehidupan Beragama

By Admin

nusakini.com--Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan dengan sejumlah ulama dan pimpinan ormas Islam Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, sebagaimana rilis biro pers istana, mengatakan bahwa Presiden dalam pertemuan tersebut memohon saran dan sumbangsih pemikiran dari para ulama, utamanya dalam upaya meningkatkan kualitas kehidupan keagamaan di Tanah Air. 

"Bapak Presiden menyampaikan beberapa hal terkait sejumlah isu yang memerlukan sumbangsih pemikiran dari ulama terkait dengan upaya kita bersama untuk meningkatkan kehidupan keagamaan di Tanah Air, sekaligus juga kehidupan keumatan di Tanah Air ini," ujar Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengawali pertemuan, Senin (17/04). 

Pertemuan yang berlangsung sekira satu setengah jam tersebut berlangsung hangat dan penuh keterbukaan. Kesempatan tersebut juga dimanfaatkan Presiden Joko Widodo untuk menyampaikan program-program pemerintah yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kehidupan umat beragama. 

Ketua Umum MUI KH Makruf Amin yang ikut hadir dalam pertemuan itu mengatakan, salah satu masalah yang disampaikan Presiden adalah terkait rencana redistribusi aset tanah-tanah yang akan dibagikan kepada masyarakat, ormas, dan pesantren-pesantren. 

Presiden juga mengutarakan adanya rencana kemitraan antara pengusaha besar dengan masyarakat dan ormas. Juga masalah narkoba yang semakin hari semakin memprihatinkan serta masalah terorisme dan radikalisme yang juga meminta perhatian dan dukungan para ulama," kata KH Ma'ruf Amin. 

Terkait hal ini, lanjut KH Maruf, para ulama menyatakan kesiapannya untuk mendukung kebijakan-kebijakan yang disampaikan Presiden Joko Widodo. "Para ulama sepakat untuk mendukung kebijakan-kebijakan yang tadi disampaikan Bapak Presiden baik yang menyangkut redistribusi aset, masalah kemitraan, penanggulangan narkoba, terorisme dan radikalisme, hingga untuk menjaga situasi yang kondusif," ucapnya. 

Dalam pertemuan tersebut, tampak hadir di antaranya Syafiq Mughni (Muhammadiyah), Yusnar Yusuf (Jam'iyatul Washliyah), Basri Barmanda (Perti), Mahfud M.D. (KAHMI), Jimly Asshiddiqie (ICMI), Hamdan Zoelva (Syarikat Islam), Dahnil Anzar (Pemuda Muhammadiyah). 

Ikut hadir juga, Yaqut Cholil Qoumas (PP GP Ansor), Siti Noordjannah Djohantini (Aisyiah), Anggia Ermarini (Fatayat NU), Habib Zain bin Umar bin Smith (Ketum Rabithah Alawiyah), Arifin Ilham (Majelis Az-Zikra), dan Yusuf Mansur (PP Darul Qur'an). (p/ab)